Amran Sulaiman Ungkap Alasan Bagikan Sajadah dan Tikus Hidup ke Staf Kementerian Pertanian

Avatar photo

- Pewarta

Senin, 16 Desember 2024 - 12:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman membagikan sajadah dan tikus kepada sejumlah staf, saat peringatan Hari Antikorupsi Sedunia 2024 di Lapangan Kantor Pusat Kementan, Jakarta, pada Jumat (13/12/2024) pagi. (Instagram.com/@a.amran_sulaiman)

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman membagikan sajadah dan tikus kepada sejumlah staf, saat peringatan Hari Antikorupsi Sedunia 2024 di Lapangan Kantor Pusat Kementan, Jakarta, pada Jumat (13/12/2024) pagi. (Instagram.com/@a.amran_sulaiman)

MEDIAAGRI.COM – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman tak main-main saat mengatakan dirinya menentang semua praktik korupsi di lingkungan Kementerian Pertanian (Kementan).

Kali ini, Mentan Amran menyampaikan pesan tegas di Hari Antikorupsi dengan membagikan sajadah dan tikus kepada sejumlah staf Kementan, sebagai simbol komitmen Mentan Amran untuk memberantas praktik korupsi.

“Manakala sujud di atas sajadah ini, ingatlah anak dan istri di rumah. Kalau Anda terjebak masalah akibat korupsi, bukan hanya Anda yang menderita, tapi juga keluarga – pasangan dan anak-anak Anda,” ungkap Mentan Amran saat peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Harkodia) 2024 di Lapangan Kantor Pusat Kementan, Jakarta, pada Jumat (13/12/2024) pagi.

Perwakilan staf yang maju mendapatkan sajadah dan tikus adalah Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) yang selama ini turut berwenang dalam menentukan tender.

Mentan Amran menegaskan, tidakan korupsi tidak hanya melanggar hukum negara tetapi juga bertentangan dengan ajaran agama.

“Kita harus bisa membentengi para pegawai kita.”

“Kalau kita berhasil membentengi pegawai, Kementan akan terhormat dan kita pun bisa memenuhi amanah Presiden Prabowo Subianto untuk mencapai target swasembada pangan secepat-cepatnya,” tegasnya.

Selain sajadah, Mentan Amran juga memberikan tikus dalam sarang sebagai simbol peringatan bagi para pegawai akan potensi perilaku korupsi.

Tikus melambangkan para pelaku korupsi yang merugikan negara dan rakyat Indonesia.

“Jika setelah diingatkan masih ada yang berperilaku melanggar hukum maka nasibnya seperti tikus dalam sangkar ini.”

“Terisolasi tidak bisa bertemu keluarga atau siapapun. Keluarga juga akan merasakan akibatnya dengan mendapatkan sanksi sosial,” terangnya.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Peringatan Hakordia 2024 di Kementan kali ini mengusung tema “Pegawai Kementerian Pertanian Siap Menegakkan Budaya Antikorupsi Untuk Mewujudkan Swasembada Pangan”.

Bersamaan dengan peringatan Hakordia ini, Mentan Amran bersama Inspektur Jenderal Kementan Komjen Setyo Budiyanto meluncurkan aplikasi Puspita Tani. Aplikasi ini merupakan layanan informasi pertanian yang berisi pengaduan dan informasi umum berbasis Whatsapp Messenger.

Komjen Setyo menyebutkan Inspektorat Jenderal akan secara konsisten melaksanakan pembudayaan antikorupsi bagi pegawai dan pimpinan di lingkungan Kementan.

“Kami secara konsisten melakukan pencegahan korupsi di lingkungan Kementan, antara lain dengan meningkatkan kesadaran (awareness), pemahaman dan pembudayaan antikorupsi serta menginternalisasi nilai-nilai antikorupsi bagi pimpinan dan seluruh pegawai di lingkungan Kementan,” jelasnya. ***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Bisnispost.com dan Infobumn.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Harianjayakarta.com dan Hellodepok.com

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

Atau hubungi langsung WhatsApp Center Rilispers.com (Pusat Siaran Pers Indonesia /PSPI): 08531555778808781555778808111157788.

Klik Persrilis.com untuk menerbitkan press release di portal berita ini, atau pun secara serentak di puluhan, ratusan, bahkan 1.000+ jaringan media online.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

 

Berita Terkait

Indonesia Segera Swasembada Pangan, Wamentan Sudaryono: Tanda-tanda Keberhasilan Sudah Terlihat
Kadin Indonesia Temui Wamentan Sudaryono, Sinergikan Upaya Peningkatan Sektor Peternakan Nasional
Tingkatkan Produksi Jagung, Wamentan Sudaryono Targetkan 1 Juta Hektar Lahan Baru untuk
Lakukan Uji Petik Tanaman Biomassa Kaliandra, Perhutani Gandeng PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk
Kementerian Pertanian Perkuat Sinergi dengan TNI AD Wujudkan Swasembada Pangan
Jika Ada Penolakan dari IPS, Satgas Pangan Polri Sebut Stok Susu Segar KUD/ Peternak Rusak Puluhan Ton/Hari
Salah Satunya Buka Lahan Pertanian dan Peternakan, Polri Dukung Terwujudnya Swasembada Pangan
Segera Diajukan ke Presiden, Sudaryono Sebut Penyederhanaan Regulasi Pupuk Subsidi Masuk Tahap Final
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Sabtu, 21 Desember 2024 - 17:38 WIB

Indonesia Segera Swasembada Pangan, Wamentan Sudaryono: Tanda-tanda Keberhasilan Sudah Terlihat

Sabtu, 21 Desember 2024 - 16:12 WIB

Kadin Indonesia Temui Wamentan Sudaryono, Sinergikan Upaya Peningkatan Sektor Peternakan Nasional

Rabu, 18 Desember 2024 - 06:53 WIB

Lakukan Uji Petik Tanaman Biomassa Kaliandra, Perhutani Gandeng PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk

Senin, 16 Desember 2024 - 12:05 WIB

Amran Sulaiman Ungkap Alasan Bagikan Sajadah dan Tikus Hidup ke Staf Kementerian Pertanian

Minggu, 15 Desember 2024 - 10:19 WIB

Kementerian Pertanian Perkuat Sinergi dengan TNI AD Wujudkan Swasembada Pangan

Sabtu, 14 Desember 2024 - 11:58 WIB

Jika Ada Penolakan dari IPS, Satgas Pangan Polri Sebut Stok Susu Segar KUD/ Peternak Rusak Puluhan Ton/Hari

Kamis, 12 Desember 2024 - 11:33 WIB

Salah Satunya Buka Lahan Pertanian dan Peternakan, Polri Dukung Terwujudnya Swasembada Pangan

Rabu, 11 Desember 2024 - 19:52 WIB

Segera Diajukan ke Presiden, Sudaryono Sebut Penyederhanaan Regulasi Pupuk Subsidi Masuk Tahap Final

Berita Terbaru