MEDIAAGRI.COM – Pemerintah pusat dan daerah diingatkan untu melakukan operasi pasar secara masif menjelang Hari Raya Idul Adha 2024 guna memastikan harga pangan di pasaran tetap stabil.
Selain harga, operasi pasar juga diperlukan guna memastikan pasokan pangan tersedia dengan jumlah yang cukup.
Sehingga masyarakat tetap dapat membeli bahan pangan tanpa terbebani ekonomi.
Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Bambang Soesatyo menyampaikan hal itu dalam keterangan resmi di Jakarta, Senin (26/5/2024).
Baca Juga:
Selain Pupuk Masih Sulit Diperoleh, Peternak Sapi Perah Kota Batu Keluhkan Harga Susu Terlalu Rendah
Target Pencapaian Swasembada Pangan Maju Jadi Tahun 2027, Ini Penegasan Menko Pangan Zulkifli Hasan
“Hari Raya Idul Adha akan dirayakan kurang lebih kurun tiga pekan ke depan,” kata Bambang Soesatyo (Bamsoet)
“Perlu diperhatikan kesiapan pangan sebab adanya potensi peningkatan konsumsi masyarakat,” imbuhnya.
Baca artikel lainnya di sini : Sosialisasi Indonesia Kompeten: Langkah Awal Menuju 2045
Selain itu, dia meminta pemerintah untuk memetakan wilayah-wilayah yang saat ini berpotensi kekurangan stok beras.
Baca Juga:
Sambut Kuartal IV Tahun 2024, Snapcart Ungkap Marketplace Pilihan Brand Lokal dan UMKM
Di Hadapan Pimpinan Negara G20, Presiden Prabowo Subianto Kembali Suarakan Perdamaian Palestina
Ataupun sejumlah komoditas pangan lainnya sehingga kebutuhan masyarakat terhadap komoditas pangan bisa terpenuhi secara merata.
Baca artikel lainnya di sini : Tarik Minat Investor Migas, Pemerintah Tak Wajibkan Kontraktor Gunakan Kontrak Skema Gross Split
Menurutnya, daerah yang memiliki produksi beras dan stok pangan melimpah dapat mendistribusikan sebagian hasil komoditas pangan tersebut.
Ke daerah-daerah yang masih kekurangan beras dan stok pangan lainnya.
Baca Juga:
Perusahaan Teknologi Meta, TikTok, dan X Diminta Proaktif Basmi Praktik Judi Online di Indonesia
Meskipun permintaan pangan jelang Idul Adha tidak setinggi ketika Idul Fitri, pemerintah tetap harus mempersiapkan langkah antisipasi agar harga dan stok pangan di pasaran tetap stabil dan terjaga.
Selain itu, langkah antisipasi juga perlu dilakukan terkait pencegahan adanya oknum-oknum tertentu yang memanfaatkan momen Idul Adha demi keuntungan pribadi.
“Meminta pemerintah memastikan Badan Urusan Logistik atau Bulog memiliki stok beras yang mencukupi bagi kebutuhan dan permintaan masyarakat,” katanya.***
Sempatkan juga untuk membaca berbagai berita dan informasi lainnya di media online Harianinvestor.com dan Mediaemiten.com
Sedangkan untuk publikasi press release di media online ini, atau pun serentak di puluhan media ekonomi & bisnis lainnya, dapat menghubungi Rilisbisnis.com.
WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.
Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai perkembangan dunia politik, hukum, dan nasional melalui Hello.id