INFOEKBIS.COM – Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati, enggan menanggapi isu yang menyebutkan dirinya mundur dari Kabinet Indonesia Maju.
Sri Mulyani tidak menjawab pertanyaan soal apakah dirinya akan mundur atau tidak dari kabinet pemerintahan Presiden Jokowi.
Dia hanya menjawab singkat ketika ditanya awak media usai rapat terbatas di Istana Negara, Jumat (19/1/2024).
“Saya bekerja, saya bekerja, oke terima kasih,” ujarnya.
Baca Juga:
Desa Ujung Tombak Kemandirian Pangan, Bapanas: Ketahanan Pangan Berkelanjutan Lewat Lumbung Pangan
Di Momen Kick Off Hari Desa, Mentan Amran Ajak Kades Seluruh Indonesia untuk Jaga Ketahanan Pangan
Harga Pokok Pembelian Gabah Rp6.500 per Kilogram, Wementan Sudaryono: Jangan Sampai Dibeli Murah
Tanggapan singkat berupa bantahan juga disampaikan Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
Baca artikel lainnya di sini :Prabowo Subianto ke Prajurit Kapal RS yang Dikirim Bantu Palestina: Jaga Kehormatan Indonesia dan TNI
“Tidak, tidak,” katanya pada kesempatan yang sama.
Menurut Airlangga, isu mundurnya Sri Mulyani tidak dibicarakan pada rapat yang membahas soal pajak hiburan tersebut.
Baca Juga:
Pemerintah Pastikan akan Atur Pola Intervensi Stabilisasi Pangan, Demi Jaga Momentum Panen Raya
Serap Hasil Panen Jagung, Mentan Andi Amran Sulaiman Minta Perum Bulog Ambil Langkah Krusial
Wakil Menteri Pertanian Sudaryono Soroti Serapan Gabah di Sumsel Anjlok dan Terendah di Indonesia
Adalah ekonom senior INDEF, Faisal Basri, yang pertama kali melontarkan isu tersebut.
Lihat juga konten video, di sini: Selebriti Saksikan Prabowo Lepas Kapal RS TNI Bantu Palestina, Raffi Nagita hingga Happy Asmara
Menurut dia, Sri Mulyani adalah menteri yang paling siap mundur dari kabinet.
Selain Menkeu, Faisal menyebut Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, juga akan pamit dari kabinet.
Baca Juga:
Mentan Ajak Kapolda, Kapolres dan Kapolsek Percepat Swasembada dengan Gerakan Tanam Jagung Serentak
Pemerintah Serap Gabah dan Beras dengan HPP Baru, Jaga Pendapatan Petani dan Percepat Swasembada,
Dia mengungkapkan para menteri teknokrat ini sudah tidak merasa nyaman berada di Kabinet Indonesia Maju.
“Saya ngobrol dengan petinggi-petinggi partai, muncul katanya yang paling siap itu Ibu Sri Mulyani dan Pak Basuki,” ujarnya.
Faisal mengaitkan isu tersebut dengan kontestasi Pilpres 2024 yang dianggapnya di luar akal sehat.
Pihak Istana melalui Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, secara resmi membantah isu mundurnya Sri Mulyani dan Basuki.
“Seluruh menteri tetap kompak dan solid membantu Presiden untuk memimpin penyelenggaraan pemerintahan sampai akhir masa jabatannya,” ujarnya.***