Wamentan Sudaryono Minta Ribuan Mahasiswa yang Hadiri Bunex 2024, Jadi Pengusaha di Sektor Pertanian

Avatar photo

- Pewarta

Jumat, 13 September 2024 - 14:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono. (Dok. Kementerian Pertanian)

Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono. (Dok. Kementerian Pertanian)

MEDIAAGRI.COM – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono meminta ribuan mahasiswa dari seluruh Indonesia untuk memanfaatkan gelaran perkebunan Indonesia Expo atau Bunex Kementerian Pertanian 2024.

Bunex Kementan 2024 bisa menjadi tempat belajar dan mengimplementasikan semua materi perkuliahan kampus.

Menurut Wamentan Sudaryono, mahasiswa memiliki peluang besar untuk menjadi pengusaha muda di sektor hilirisasi pertanian.

Mengingat selama ini pangan adalah sektor paling strategis, sekaligus sektor paling dasar yang menjadi kebutuhan masyarakat dunia.

“Bun Expo ini ada banyak manfaatnya terutama untuk belajar bagi adik adik mahasiswa.”

“Belajar tidak hanya di kampus tetapi juga harus paham dengan apa yang diinginkan masyarakat,” ujar Wamentan di ICE BSD Tangerang, Banten, Kamis, 12 September 2024.

“Saya ingin, dari semua mahasiswa yang hadir di Perkebunan Expo ini yang jadi pengusaha berapa? Saya ingin mendapat laporannya Pak,” tambahnya.

Siap Fasilitasi Perizinan dan Standarisasi Pengusaha Pertanian

Mengenai hal ini, Wamentan mengaku siap memfasilitasi semua perizinan dan standarisasi para pengusaha yang mau mengembangkan sektor perkebunan Indonesia.

Dia bilang presiden Jokowi maupun Presiden terpilih Prabowo Subianto sama-sama memiliki komitmen kuat terhadap sektor pertanian.

“Sebagaimana yang bapak ibu ketahui, Bapak Prabowo adalah manifestasi keberlanjutan Presiden Jokowi.”

“Jadi tidak usah takut bagi pengusaha yang ingin melanjutkan kewirausahaannya di sektor pertanian,” katanya.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Lebih dari itu, Wamentan Sudaryono berharap Perkebunan Expo mampu melahirkan banyak Champions champions muda di seluruh daerah.

Sehingga ke depan Indonesia tidak perlu bergantung pada impor melainkan mampu memenuhi pangan secara mandiri.

Kementan Ingin Cetak Champion Pertanian di Seluruh Indonesia

“Kita ingin mencetak champion di seluruh Indonesia baik mereka yang bergerak sebagai pengusaha dalam negeri maupun luar negeri. Saya pastikan Indonesia semakin jaya,” kata Sudaryono

Plt. Direktur Jenderal (Dirjen) Perkebunan Heru Tri Widiarto menambahkan bahwa Perkebunan Indonesia Expo merupakan momentum tepat.

Bagi para pengusaha yang ingin menunjukkan produk pertaniannya menuju pasar ekspor.

“Perlu diketahui bahwa dalam gelaran ini kami menghadirkan berbagai pengusaha besar yang dapat menambah jejaring.”

“Bagi pelaku usaha yang ingin meningkatkan kualitasnya agar bisa ekspor,” jelasnya.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Minergi.com dan Haibisnis.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Kontenberita.com dan Harianbanten.com

Sedangkan untuk publikasi press release di media ini atau serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

Atau hubungi langsung WhatsApp Center Rilispers.com: 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News.

Berita Terkait

Titiek Soeharto Apresiasi Mentan Amran Sulaiman Atasi Banjir, 200 Hektar Persawahan di Bantul Terdampak Banjir
Alokasi APBN Sebesar Rp145 Trliun akan Sia-sia Jika Bulog Serap Gabah Petani di Bawah HPP Rp6.500
Titiek Soeharto Semprot Bulog Tak Mampu Serap Gabah Sesuai Harga Pemerintah dengan Rp6500
Desa Ujung Tombak Kemandirian Pangan, Bapanas: Ketahanan Pangan Berkelanjutan Lewat Lumbung Pangan
Di Momen Kick Off Hari Desa, Mentan Amran Ajak Kades Seluruh Indonesia untuk Jaga Ketahanan Pangan
Harga Pokok Pembelian Gabah Rp6.500 per Kilogram, Wementan Sudaryono: Jangan Sampai Dibeli Murah
Pemerintah Pastikan akan Atur Pola Intervensi Stabilisasi Pangan, Demi Jaga Momentum Panen Raya
Serap Hasil Panen Jagung, Mentan Andi Amran Sulaiman Minta Perum Bulog Ambil Langkah Krusial
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Rabu, 15 Januari 2025 - 20:36 WIB

Titiek Soeharto Apresiasi Mentan Amran Sulaiman Atasi Banjir, 200 Hektar Persawahan di Bantul Terdampak Banjir

Rabu, 15 Januari 2025 - 16:12 WIB

Alokasi APBN Sebesar Rp145 Trliun akan Sia-sia Jika Bulog Serap Gabah Petani di Bawah HPP Rp6.500

Rabu, 15 Januari 2025 - 16:04 WIB

Titiek Soeharto Semprot Bulog Tak Mampu Serap Gabah Sesuai Harga Pemerintah dengan Rp6500

Rabu, 15 Januari 2025 - 08:11 WIB

Desa Ujung Tombak Kemandirian Pangan, Bapanas: Ketahanan Pangan Berkelanjutan Lewat Lumbung Pangan

Selasa, 14 Januari 2025 - 21:39 WIB

Di Momen Kick Off Hari Desa, Mentan Amran Ajak Kades Seluruh Indonesia untuk Jaga Ketahanan Pangan

Selasa, 14 Januari 2025 - 13:53 WIB

Pemerintah Pastikan akan Atur Pola Intervensi Stabilisasi Pangan, Demi Jaga Momentum Panen Raya

Selasa, 14 Januari 2025 - 11:53 WIB

Serap Hasil Panen Jagung, Mentan Andi Amran Sulaiman Minta Perum Bulog Ambil Langkah Krusial

Senin, 13 Januari 2025 - 20:39 WIB

Wakil Menteri Pertanian Sudaryono Soroti Serapan Gabah di Sumsel Anjlok dan Terendah di Indonesia

Berita Terbaru