Menteri Pertanian Sebut Hilirisasi Kelapa Sawit Membuat Indonesia Tak Bergantung pada Harga Sawit Internasional

Avatar photo

- Pewarta

Minggu, 2 Juni 2024 - 07:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman. (Dok. Pertanian.go.id)

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman. (Dok. Pertanian.go.id)

MEDIAAGRI.COM – Melalui hlirisasi kelapa sawit,  Indonesia tak perlu lagi bergantung pada harga sawit internasional.

Karena nantinya bisa melakukan produksi sampai hilirisasi dari dalam negeri.

Sementara produk olahan yang dibuat dapat dipasarkan melalui berbagai market domestik.

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyebutkan hal itu dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (1/6/2024).

“Sehingga bagi kita kalau minyak sawit dunia turun tentu tidak akan ada masalah.”

“Karena kita bisa jadikan produk olahan ini dipasarkan di dalam negeri,” ujar Amran.

Yang terpenting, menurut Mentan, baik pemerintah daerah maupun petani sama-sama menjaga perkebunan sawit agar terus berproduksi.

Jangan sampai, sawit yang sudah usang dibiarkan tumbuh tanpa ada perawatan atau penggantian.

“Dan kami sudah beri bantuan replanting untuk 2.300 hektare. Kalau masih ada kita tambah dan itu kendali PSR (Peremajaan sawit rakyat) ada di tangan kita,” jelasnya.

Dengan berbagai upaya tersebut, Mentan berharap wilayah Papua dapat berkembang.

Sehingga masuk pada kategori mandiri pangan baik dari sisi perkebunan kelapa sawit maupun produksi pangan lainnya.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

“Yang terpenting adalah bagaimana papua barat ini betul-betul mandiri pangan untuk memenuhi kebutuhan sendiri.”

“Bahkan kalau bisa mensuplai ke provinsi tetangga di Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua Barat Daya dan Papua induk,” jelasnya.

Lebih lanjut, Mentan menilai bahwa Papua adalah daerah strategis karena memiliki lahan yang sangat besar.

Mentan juga telah meninjau rencana pabrik kelapa sawit di Kampung Wasegi Indah, Distrik Prafi, Kabupaten Manokwari, pada Jumat (31/5/2024).

Kabupaten Manokwari di Provinsi Papua Barat dinilai Mentan mampu menjadi contoh terbaik.

Dalam pengembangan hilirisasi kelapa sawit untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri dan ekspor.

“Kalau mau hilirisasi harusnya lahan yang disiapkan 100 sampai 200 ribu hektare.”

“Dan kalau itu yang disiapkan maka kita bisa sampai mengolah minyak goreng.”

“Nah seperti itulah kita berpikir harus menuju ke sana supaya tidak bergantung pada impor,” kata Mentan.***

Berita Terkait

Pada Tahun ke-4 Era Presiden Prabowo Subianto, Mentan Amran Nasution Targetkan Indonesia Swasembada Beras
Data FSVA 2024 Ungkap 62 Kabupaten/Kota Pada 2023 Masih Termasuk Wilayah Rentan Rawan Pangan
Genjot Ekspor Komoditi Pertanian Nasional ke Jepang, Wamentan Sudaryono Gandeng BI di Tokyo
Dukung Misi Pertanian Prabowo Subianto, Wamentan Sudaryono Perkuat Pengembangan SDM dengan Jepang
Sudaryono Ajak Keterlibatan Pengusaha hingga Peternak Sapi untuk Sukseskan Program Makan Bergizi Gratis
Wamentan Sudaryono Dorong Peningkatan Produktivitas Sawit, Sawit Indonesia Kuasai 60 Persen Pasar Dunia
Tingkatkan Produktivitas Pangan, Pemerintah Sedang Fokus Atasi Masalah Akses Air untuk Pertanian
Kementan akan Bagikan Benih Gratis untuk Para Petani yang Lakukan Percepatan Tanam di Oktober 2024
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Kamis, 17 Oktober 2024 - 16:14 WIB

Pada Tahun ke-4 Era Presiden Prabowo Subianto, Mentan Amran Nasution Targetkan Indonesia Swasembada Beras

Rabu, 16 Oktober 2024 - 11:45 WIB

Data FSVA 2024 Ungkap 62 Kabupaten/Kota Pada 2023 Masih Termasuk Wilayah Rentan Rawan Pangan

Selasa, 15 Oktober 2024 - 10:29 WIB

Genjot Ekspor Komoditi Pertanian Nasional ke Jepang, Wamentan Sudaryono Gandeng BI di Tokyo

Senin, 14 Oktober 2024 - 14:23 WIB

Dukung Misi Pertanian Prabowo Subianto, Wamentan Sudaryono Perkuat Pengembangan SDM dengan Jepang

Senin, 14 Oktober 2024 - 09:59 WIB

Sudaryono Ajak Keterlibatan Pengusaha hingga Peternak Sapi untuk Sukseskan Program Makan Bergizi Gratis

Rabu, 9 Oktober 2024 - 16:06 WIB

Wamentan Sudaryono Dorong Peningkatan Produktivitas Sawit, Sawit Indonesia Kuasai 60 Persen Pasar Dunia

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 17:49 WIB

Tingkatkan Produktivitas Pangan, Pemerintah Sedang Fokus Atasi Masalah Akses Air untuk Pertanian

Jumat, 4 Oktober 2024 - 11:49 WIB

Kementan akan Bagikan Benih Gratis untuk Para Petani yang Lakukan Percepatan Tanam di Oktober 2024

Berita Terbaru